Selasa, 19 Oktober 2010

TAHAP ANALISA SISTEM

TUJUAN :
1. Memberikan pelayanan kebutuhan informasi kepada manajemen & membantu para pengambil keputusan
2. Mengevaluasi bentuk sistem lama, mulai dari proses input data, proses pengolahannya sampai dengan proses pembuatan laporannya.
3. Merumuskan tujuan-tujuan yang ingin dicapai serta menyusun rencana BANGSISFO ke tahap berikutnya

HASIL AKHIR :
Suatu laporan yang dapat menggambarkan dari sistem yang telah dipelajari permasalahannya serta rancangan logik sistem baru yang akan dibuat atau dikembangkan


KEGIATAN YANG HARUS DILAKUKAN

PEMBAHASAN SISTEM BERJALAN
1. Mengumpulkan data awal
2. Menyusun & Mengklasifikasikan data awal
3. Menginterpretasikan & mengevaluasi data awal

PENENTUAN KEBUTUHAN SISTEM BARU
1. Menentukan kebutuhan SOFTWARE
2. Menentukan kebutuhan HARDWARE
3. Menyusun Personil yang terlibat (BRAINWARE)
4. Menyusun Anggaran untuk implementasi sistem

RANCANGAN SISTEM BARU
1. Merancang Sistem secara LOGIK
2. Memilih alternatif yang tepat dari TOOLS SYSTEM

TAHAP INVESTIGASI SISTEM

Tujuan TAHAP INVESTIGASI
Melihat dan mengevaluasi permintaan suatu pembangunan atau pengembangan sistem informasi (BANGSISFO)

Kegiatan pada TAHAP INVESTIGASI
Aktivitas yang harus dilakukan pada tahap investigasi dalam proses BANGSISFO adalah :
1. STUDI AWAL (initial investigation)
2. STUDI KELAYAKAN (feasibility study)

Kesimpulan atau produk akhir TAHAP INVESTIGASI.
1. Melanjutkan usaha pembangunan atau pengembangan sistem informasi kepada tahap berikutnya dari daur hidup sistem
2. Menyempurnakan sistem yang sedang berjalan melalui suatu proyek pembangunan atau pengembangan sistem informasi (BANGSISFO)
3. Menghasilkan suatu laporan studi kelayakan yang berisi rekomendasi, apakah sistem tersebut dapat dibangun serta diimplementasikan, termasuk di dalamnya pembahasan mengenai :
a. Keuntungan yang diperoleh dari sistem yang akan dibangun atau dikembangkan
b. Serta biaya yang diperlukan untuk membangun sistem tersebut


STUDI AWAL (initial investigation)

Tujuan STUDI AWAL
Untuk menentukan apakah permintaan BANGSISFO itu benar dan mungin dapat dikerjakan

Kegiatan STUDI AWAL
1. Mendefinisikan masalah (problem solve)
2. Penjelasan prosdur sistem yang berjalan
3. Membuat alternative pemecahan masalah
4. Mengklasifikasikan permintaan BANGSISFO
5. Mengevaluasi sistem yang sedang berjalan

Kesimpulan atau produk akhir STUDI AWAL
1. Permintaan awal BANGSISFO telah diproses dan personil yang menangani permintaan tersebut dapat membuat rekomendasi awal tentang kemungkinan tindak lanjut berikutnya.
2. Pernyataan ringkas dari tujuan yang mendasari permintaan BANGSISFO serta kebutuhan dari sistem baru untuk pencapaian sasaran yang diproyeksikan.
3. Bentuk-bentuk OUTPUT yang dikehendaki serta sumber data input yang digunakan
4. Prosedur sistem yang berjalan, yang berhubungan dengan sistem baru yang akan digunakan
5. Bentuk permasalahan yang ditemukan pada STUDI AWAL yang menyangkut segi operasional maupun kebijakan perusahaan.
6. Perkiraan biaya dan keuntungan yang akan diperoleh serta perkiraan jadwal waktu.


STUDI KELAYAKAN (feasibility study)

Tujuan STUDI KELAYAKAN
Untuk menentukan ruang lingkup sistem, perkiraan biaya dan sumber daya lainnya, dalam mendukung proyek BANGSISFO yang diusulkan, dan merekomendasikan suatu keputusan serta menyertakan saran-saran di dalam laporan BANGSISFO, apabila proyek BANGSISFO tersebut layak untuk dilaksanakan.

Kegiatan STUDI KELAYAKAN
1. Membuat Kesimpulan dari STUDI AWAL
2. Menentukan alternatif pemecahan yang sudah dibuat & dipilih
3. Melihat Kelayakan Sistem yang akan dibangun

Kesimpulan atau produk akhir STUDI KELAYAKAN
1. Laporan studi kelayakan yang akan dilaporkan kepada pihak manajemen
2. Rencana kerja yang akan dilaksanakan di dalam proses BANGSISFO
3. Penyiapan kertas kerja dan dokumen-dokumen untuk melaksanakan kegiatan pada tahap berikutnya


Katagori aspek kelayakan:

Kelayakan teknis: kelayakan perangkat keras dan perangkat lunak.

Kelayakan ekonomi: apakah ada keuntungan atau kerugian, efisiensi biasa operasional organisasi.

Kelayakan operasi: berhubungan dengan prosedur operasi dan orang yang menjalankan organisasi

Kelayakan jadwal: dapat menggunakan model-model penjadwalan seperti PERT dan GANTT CHART. Apakah jadwal pengembangan layak atau tidak.


--------------------------------------------
Visit MY Blog : tatasutabri.webnode.com